Sunday, May 6, 2012

Untuk Kamu yang Di Sana

from : pratiwi christine natalia
to : vbn

hai:)
apa kabar? baikkan? sehatkan? wah, lama tak bersua ya ckck uda berapa lama ya kita nggak komunikasi haha
sebulan? setahun? dua tahun? lama ya, nggak nyangka loh, iya benaran, nggak ku duga loh, aku masih bisa bertahan sampai detik ini, bertahan berdiri sendiri, bertahan memendam setiap rasa ini, semua rasa campur aduk di hatiku ini, rasa bangga bisa mengenalmu, pernah menjadi bagian penting dalam hidupmu, rasa rindu yang luar biasa, rasa marah yng memuncak, seolah dilupakan, seolah dicampakkan, rasa 'jauh' yang begitu nyata, bukan karna jarak atau pulau, tapi memang karna hatimu benar-benar jauh saat ini, rasa kecewa yang mendalam, kecewa untuk semua kelemahanmu, untuk semua rasa bersalahmu yang tak kunjung mampu kumaafkan, dan rasa suka, sayang, cinta, tak terganti, tak terselami yang masih 'abstrak' saat ini, rasa yang begitu penuh dihatiku, diotakku, dimataku, rasa penuh yang benar-benar membuatku begitu kosong, begitu ingin melihatmu, mendengar suaramu, menjadi sosok yang kau butuhkan lagi, menjadi mami mu lagi.

malam ini entah kenapa rasa kangen ini benar2 luar biasa loh, setengah mati mengingat setiap detail suaramu, menyelami setiap pikiran dewasamu, mengerti setiap resah dan gelisahmu, takutmu, khawatirmu, cara tertawamu, jeleknya amarahmu, optimisnya cita-citamu, kepercayaanmu padaku...., sayangmu padaku....., doa-doamu untukku...., nyanyianmu untuk pengantar tidurku....., gitarmu disetiap waktu senggangku......, sms sms indah itu, janji janji sempurna itu, caramu menghadapi kekanakanku..., caramu menenangkan tangisku....., caramu memanggil namaku, di setiap bangun dan menjelang tidurku....., mami..., mi..., mam.....

jangan bilang aku gila, aku nggak gila, jangan bilang aku bodoh, kalaupun iya bukan begini mauku, sungguh, bukannya aku nggak mau melupakanmu, aku udah coba sebisaku, menghukum diriku mati-matian untuk setiap penyesalanku karna kepergianmu, aku capek, capek untuk semua rasa ini, aku bingung untuk setiap kerinduan yang tak kunjung reda ini

mungkin kamu bukan aku yang merasakan sakit ini, mungkin kamu bukan aku yang masih mengharap kisah bodoh ini, mungkin kamu bukan aku yang setengah mati memendam rindu dan sayang ini, mungkin kamu bukan aku yang saat ini mengutuki diriku sendiri untuk setiap air mata ini, mungkin kamu bukan aku yang begitu rindi dipanggil seperti itu lagi....

mungkin kamu bukan aku yang begitu merindukan desember lalu itu, desember yang begitu bahagia itu, desember yang penuh dengan tawa itu...
perasaan luar biasa karna ada kamu di desember 2009, di hari bahagiaku
perasaan teriris menerima message darimu di desember 2010, di hari bahagiaku juga, ucapan selamat yang kusimpan sampai saat ini
dan...
perasaan apa yang akan kudapat di desember 2011 ini
aku ga berani berharap
aku cuma bisa nunggu
sampe aku bosan
sampe kakiku terlalu lelah melangkah sendirian
sampe aku melihat kamu bersama orang lain
aku janji
disaat itu aku akan pergi

papi, doakan aku, untuk segala studiku, untuk cintaku disini juga, doakan aku, untul secepatnya mengikhlaskan mu, mengikhlaskan 'kita' , segalanya  tentang kita.....

No comments:

Post a Comment